Contoh Fungsi TOCOL Excel

Fungsi TOCOL di Excel digunakan untuk mengubah (mengonversi) rentang data menjadi satu kolom vertikal.
Fungsi ini sangat berguna saat kita ingin menggabungkan beberapa baris atau kolom menjadi satu daftar tunggal untuk analisis, pencarian, atau pengurutan.
Fungsi TOCOL dapat bekerja pada rentang tunggal maupun array hasil rumus dinamis.
Fungsi ini memiliki opsi untuk mengabaikan nilai kosong atau duplikat, serta memilih orientasi (baris atau kolom) yang akan diratakan.
Dengan Fungsi TOCOL, pengguna dapat menyederhanakan struktur data kompleks menjadi bentuk kolom tunggal yang mudah diproses dalam fungsi lain seperti Fungsi FILTER atau Fungsi UNIQUE.
Sintaksnya adalah:
Keterangan:
- array (wajib)
Rentang sel atau array yang ingin diubah menjadi satu kolom.
- ignore (opsional)
Menentukan elemen yang akan diabaikan:
0 : tidak mengabaikan apa pun (default). 1 : abaikan sel kosong. 2 : abaikan kesalahan. 3 : abaikan kosong dan kesalahan. - scan_by_column (opsional)
Menentukan cara pembacaan array, default FALSE:
TRUE : baca per kolom (atas ke bawah, lalu ke kolom berikutnya). FALSE : baca per baris (kiri ke kanan, lalu ke baris berikutnya).
Contoh 1 (Rumus Excel di sel F3):
=TOCOL(B3:D5)
Menampilkan hasil dalam satu kolom vertikal per baris ( mulai kiri ke kanan, lalu ke baris berikutnya).
Contoh 2 (Rumus Excel di sel G3):
=TOCOL(B3:D5;0;TRUE)
Menampilkan hasil dalam satu kolom vertikal per kolom (mulai atas ke bawah, lalu ke kolom berikutnya).
Silahkan download contoh File Fungsi TOCOL Excel dalam format Excel Workbook (*.xlsx) berikut ini:
| Referensi | : | Kumpulan Kasus dan Latihan Excel |
| Author | : | Masdad Al-Falucky |
| Min.Version | : | Microsoft Excel 2024 |
Salam Exceler...